Momen Pilkada Jember, Ini Pesan Mirfano untuk Hendy
 |
| Ir. Mirfano mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Jember. (Dok. Istimewa) |
Jember, Wartarakyat.site — Dalam sebuah video, mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Jember, Ir. Mirfano, mengungkapkan pesan penting kepada Hendy Siswanto, calon Bupati Jember dari pasangan calon 01.
Video ini bukan sekadar seruan, tetapi juga panggilan bagi semua warga Jember untuk memanfaatkan Pilkada sebagai kesempatan berharga untuk melakukan perubahan nyata di daerah mereka.
Mirfano berharap masyarakat tidak menganggap pesan ini sepele. "Jika video ini muncul di beranda anda dan anda merasa itu tidak penting, saya mohon untuk mendengarkan. Pesan ini mengandung harapan dan tantangan bagi kita semua," katanya.
Menurutnya, pemilihan ini adalah momentum yang harus dimanfaatkan untuk perubahan yang lebih baik.
"Perubahan tidak datang begitu saja, ia memerlukan usaha dan keinginan dari setiap individu. Pemimpin yang baik adalah mereka yang mampu menggerakkan masyarakat menuju arah yang lebih baik," ujarnya.
Lebih lanjut, Mirfano menekankan bahwa pemimpin harus menjadi pencipta budaya, bukan sekadar penyedia layanan.
"Kepemimpinan yang efektif harus mampu menciptakan budaya kerja yang produktif dan inovatif di lingkungan pemerintahan dan masyarakat," imbuhnya.
Dalam konteks pemerintahan, Mirfano menggarisbawahi pentingnya reformasi dalam manajemen Aparatur Sipil Negara (ASN).
Ia menyerukan penerapan sistem merit yang ketat, di mana pemilihan pejabat didasarkan pada kompetensi, kualifikasi, dan kinerja.
"ASN membutuhkan kepastian karir. Tanpa sistem merit yang baik, kita akan terjebak dalam praktik nepotisme dan favoritisme," tegasnya.
Ia menjelaskan bahwa sistem merit tidak hanya akan memberikan keadilan dalam karir ASN, tetapi juga meningkatkan kinerja birokrasi dalam memberikan layanan kepada masyarakat.
"Ketika ASN merasa dihargai dan diberdayakan, mereka akan lebih berkomitmen dalam melayani publik," lanjutnya.
Salah satu poin paling krusial yang disampaikan Mirfano adalah mengenai Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Ia menegaskan bahwa APBD seharusnya digunakan untuk menyelesaikan masalah yang ada di masyarakat, bukan untuk memenuhi daftar keinginan pribadi Bupati atau DPRD.
"APBD harus berfungsi sebagai alat untuk menjawab kebutuhan masyarakat, terutama untuk isu-isu yang sudah mencapai titik kritis," jelasnya.
Ia juga menyebutkan tiga jenis masalah yang harus menjadi prioritas, masalah yang bersifat kritis, isu-isu yang menarik perhatian media, dan masalah yang berdampak luas bagi masyarakat.
"Kita perlu fokus pada hal-hal yang dapat membawa perubahan dan kesejahteraan bagi semua warga Jember," tambahnya.
Dengan semua pesan tersebut, Mirfano berharap Hendy Siswanto mendapatkan kesempatan untuk memimpin sekali lagi.
"Saya percaya, dengan niat yang baik dan dukungan dari masyarakat, Pak Hendy dapat menjadi pemimpin yang membawa perubahan positif untuk Jember. Semoga Allah selalu memberi pertolongan dan petunjuk dalam setiap langkahnya," tutupnya. (Ruk)
